BERAPA SIH PENURUNAN MASSA LEMAK DAN PENAMBAHAN MASSA OTOT YANG REALISTIS?

Ladies, setiap orang memiliki target tertentu dalam upaya menjaga tubuh idealnya, salah satunya ialah fat loss (penurunan massa lemak) dan mucle gain (penambahan massa otot). Akan tetapi, dalam menentukan target, terkadang target yang di set tidaklah realistis. Ingin menurunkan massa lemak atau menambah massa otot dengan cepat dalam waktu singkat. Mungkin bisa, tapi apakah hasil tersebut akan bertahan jangka panjang?

Bicara terkait progress, berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk penurunan massa lemak atau penambahan massa otot pada setiap orang itu tergantung dari usaha yang dilakukan. Memasang target yang tidak realistis hanya akan membuatmu merasa frustasi ketika kamu tidak berhasil mencapai target tersebut. Nah, oleh karena itu ladies, artikel kali ini akan menjelaskan berapa sih penurunan massa lemak dan penambahan massa otot yang realistis. Supaya kamu bisa membuat goal yang lebih realistis, yuk simak informasinya sampai akhir ladies.

Tingkat Penurunan Massa Lemak yang Realistis

Beberapa orang kerap menganggap bahwa progress-nya dalam menurunkan massa lemak cenderung lamban. Padahal, belum tentu demikian. Bisa jadi anggapan itu muncul lantaran ekspektasimu yang terlalu tinggi di awal.

Baca :   Mengatasi Perut Kembung? Berikut Penyebabnya

Nah, kamu bisa nih cek apakah progress yang berhasil kamu raih sejuah ini termasuk progress yang realistis atau memang lamban. Berikut ini tingkat penurunan massa lemak yang realistis per minggunya.

Progress% BB hilang dari penurunan lemakPriaWanita
Extreme1-1,5%0,9-1,36 kg0,75-1,13 kg
Reasonable0,5-1%0,45-0,9 kg0,36-0,75 kg
Comfortable<0,5%<0,45 kg<0,36 kg

*BB: Berat Badan

Seberapa cepat kamu menurunkan massa lemak tergantung pada konsistensi diet dan olahraga yang kamu jalani.  Semakin konsisten, semakin cepat dan semakin banyak lemak yang akan hilang.

Ada beberapa faktor yang bisa memengaruhi penurunan massa lemak. Nah, berikut ini adalah faktor-faktor yang bisa membuat penurunan massa lemak (fat loss) menjadi lebih sulit dan lebih mudah.

 Faktor yang membuat fat loss lebih sulitFaktor yang membuat fat loss lebih mudahKeterangan
UsiaPenuaaanUsia mudaSeiring bertambahnya usia, metabolisme tubuh akan melambat dan cenderung kurang aktif karena mobilitas yang terbatas.
Ukuran dan komposisi tubuhkurus dan relatif leanBesar dan gemuk (massa lemak berlebih)Semakin kurus atau semakin lean, semakin lambat tingkat kehilangan lemak
Tingkat Aktivitas FisikKurang aktifAktivitas fisik tinggiKurang aktif membuat tubuh membakar lebih sedikit lemak
KonsistensiTidak konsistenKonsistenKonsistensi yang baik akan membawa kepada hasil yang baik pula
TidurKurang tidur (<7 jam sehari)Tidur cukup (7-9 jam sehari)Kurang tidur dapat mengganggu hormone yang mengatur nafsu makan, dan membuat seseorang cenderung makan berlebihan.
StresTidak mampu mengelola stres dengan baikMampu mengelola stressdengan baikStres dapat berujung kepada peningkatan nafsu makan, yang bisa menyebabkan emotional eating.

Tingkat Penambahan Massa Otot yang Realistis

Baca :   Camilan Sehat Untuk Program Diet

Sama halnya dengan fat loss, beberapa orang juga beranggapan bahwa progress-nya dalam menambah massa otot cenderung lamban. Padahal, belum tentu demikian. Untuk mengetahui apakah progress penambahan massa otot kamu tergolong realistis atau tidak, kamu bisa mengeceknya dari tabel berikut ya ladies.

Fitness LevelPriaWanita
Beginner1-1,5% BB0,68-1,13 kg0,5-0,75% BB0,29-0,45 kg
Intermediate0,5-0,75% BB0,34-0,56 kg0,25-0,375% BB0,15-0,22 kg
Advanced0,25-0,375% BB0,17-0,28 kg0,1250-1875% BB0,07-0,11 kg

*BB: Berat Badan

Fitness level dibedakan berdasarkan lamanya waktu rutin melakukan latihan beban. Beginner atau pemula baru berlatih kurang dari 1 tahun, sedangkan advanced sudah berlatih lebih dari 5 tahun, sementara intermediate sudah berlatih lebih dari 1 tahun namun kurang dari 5 tahun. Peningkatan massa otot pada beginner atau pemula cenderung lebih tinggi. Apalagi jika kamu sebelumnya tidak aktif dan belum pernah melakukan latihan beban. Peningkatan latihan secara dramatis meningkatkan sintesis protein otot dan meningkatkan kadar hormon testosteron, hormon pertumbuhan dan dehidroepiandosteron yang semuanya berperan dalam pembentukan dan pemeliharaan otot. Sedangkan pada individu terlatih, tubuhnya sudah lebih beradaptasi dengan beban latihan, sehingga tidak hiperresponsif seperti pada beginner.

Ada beberapa faktor yang memengaruhi penambahan massa otot. Berikut ini beberapa faktor yang membuatmu lebih sulit dalam menambah massa otot:

Baca :   Lari Tanpa Alas Kaki, Amankah?
 Faktor yang membuat penambahan massa otot lebih sulitFaktor yang membuat penambahan massa otot lebih mudahKeterangan
UsiaPenuaan (>40 tahun)Usia muda (<30 tahun)Penuaan membuat kemampuan tubuh dalam melakukan sintesis otot menurun
Jenis kelaminWanitaPriaPertumbuhan otot dipengaruhi oleh hormon, salah satunya testosterone yang kadarnya lebih tinggi pada pria dibandingkan wanita
Komposisi tubuhMemiliki lebih banyak lemak tubuhMemiliki tubuh relative lebih leanKadar lemak tubuh yang lebih tinggi dapat menyebabkan resistensi anabolic dan mengganggu pertumbuhan otot.
Jenis aktivitas fisik yang dilakukanLatihan kardio berlebih dan kurang latihan kekuatan atau bebanLatihan kekuatan atau bebanLatihan kardio memang baik untuk membakar kalori, tapi tidak untuk membangun otot. Untuk membangun otot perlu melakukan latihan kekuatan atau beban secara rutin
TidurKurang tidur (<7 jam sehari)Cukup tidur (7-9 jam sehari)Tidur yang cukup memberikan waktu bagi sel otot untuk memperbaiki diri dan melakukan regenerasi
StresTingkat stres tinggiTingkat stress rendahStres dapat membuat pembentukan otot menjadi sulit. Ini karena hormon stres (kortisol) bersifat katabolik yang memecah protein, sehingga menghambat sistesis protein.

Ladies, itulah range penurunan massa lemak dan penambahan massa otot yang realistis. Sebelum kamu membuat goal, sebaiknya perhatikan rentang nilai tersebut. Jika kamu masih menganggap progress kamu masih minim, coba deh tengok kembali progress kamu masih dalam kategori realistis atau tidak. Pencapaian yang realistis akan lebih mudah dipertahankan jangka Panjang. Pertahankan progress yang berhasil kamu capai dan tingkatkan secara bertahap.

Jika kamu masih merasa kesulitan dalam mencapai tujuanmu, coba tengok kembali barangkali ada sejumlah faktor yang memengaruhinya seperti yang sudah dijelaskan di atas. Sesimpel kamu masih sering begadang dan kurang tidur juga bisa menghambat progress kamu lho.

Sumber:

Buekert, S. (2023). New to Lifting? Here’s Why You Can Expect Massive Gains, Fast. [online] Tersedia di: https://honehealth.com/edge/fitness/newbie-gains/

Hayes, A. (2018). How stress sabotages muscle building and weightloss goals. [online] Tersedia di: https://www.menshealth.com/uk/health/a759406/how-stress-sabotages-muscle-building-and-weight-loss-goals/

Henselmans, M. (n.d). What’s the optimal body fat range for muscle growth?. [online] Tersedia di: https://mennohenselmans.com/optimal-body-fat-muscle-growth/.

Matthews, M. (n.d).  Everything You Should Know About Newbie Gains, According to Science.  [online] Tersedia di: https://legionathletics.com/newbie-gains/

Pierre, B. (n.d). Fat loss and muscle gain: What does realistic progress look like?. [online] Tersedia di: https://www.precisionnutrition.com/rates-of-fat-loss-and-muscle-gain

Artikel Lainnya