WASPADA 3 BAHAYA INI KETIKA KAMU RUTIN BERBUKA PUASA DENGAN GORENGAN!

Girls, siapa sih yang tidak kenal gorengan? Gorengan merupakan sebutan bagi bahan makanan yang diolah dengan cara digoreng dalam minyak dengan jumlah yang banyak. Gorengan tentunya memiliki kandungan minyak yang sangat tinggi meski terlihat kering dan sangat garing. Minyak tersebut sebenarnya sudah mengandung lemak yang sangat banyak. Selain memiliki kandungan lemak yang cukup banyak, gorengan juga sangat tinggi kalori lho. Ditambah lagi dengan baluran tepung didalamnya, dimana tepung tersebut memiliki kandungan kalori, sehingga akan menambah jumlah asupan kalori pada tubuh kamu.

Selain itu, perlu kamu ingat bahwa ketika mengkonsumsi gorengan tentunya tidak akan mudah membuat kamu merasakan kenyang. Justru kandungan lemak yang cukup banyak dapat membuat gorengan susah dicerna dalam tubuhmu. Kamu juga akan lambat merasakan kenyang yang berdampak pada konsumsi yang berlebihan.

Selama bulan puasa, kita akan sangat mudah menemukan gorengan sebagai menu berbuka puasa. Budaya makan pada beberapa orang di Indonesia memang sulit sekali kita rubah, tapi kita tentu bisa memilih waktu yang tepat untuk mengkonsumsi gorengan tersebut. Jika konsumsi gorengan tersebut dilakukan terus menerus terutama saat berbuka puasa, maka kamu akan berisiko mengalami penimbunan lemak yang cukup banyak. Semakin banyak timbunan lemak tersebut, maka resiko untuk terjadinya obesitas juga pastinya akan semakin tinggi. Tidak hanya obesitas, efek jangka pendek yang bisa kamu rasakan ketika terus menerus mengkonsumsi gorengan adalah seperti dibawah ini lho:

Baca :   Kopi Decaf, Alternatif Bagi Kamu yang Ingin Mengurangi Asupan Kafein

1. Gatal pada tenggorokan

Salah satu bahaya jika mengonsumsi gorengan terlalu banyak saat buka puasa yaitu akan timbul rasa gatal yang disertai serak pada tenggorokan. Hal tersebut karena kandungan akrolein yang merupakan jenis senyawa organik tak jenuh yang terkandung pada gorengan. Akrolein ini berasal dari minyak goreng yang sudah berkali-kali digunakan untuk menggoreng dan tak jarang banyak penjual gorengan menggunakan minyak goreng tersebut hingga berwarna hitam pekat.

2. Sembelit

Salah satu hal yang dapat menjadi penyebab sembelit atau susah buang air besar yaitu karena terlalu banyaknya mengonsumsi makanan dengan kadar lemak yang tinggi. Apabila kita sering makan gorengan saat berbuka, yang sudah jelas memiliki lemak tinggi, maka risiko kamu untuk mengalami gangguan pencernaan berupa sembelit ini akan naik dengan drastis. Belum lagi, jika kamu minim mengonsumsi makanan yang memiliki asupan serat yang baik ketika makan sahur dan berbuka, maka risiko untuk timbul masalah sembelit akan semakin meningkat. Pasalnya, ketika perut seharian kosong saat berpuasa, perut harus mencerna lemak yang ada pada gorengan. Nah, hal inilah yang bisa mengganggu kinerja saluran pencernaan. Pastinya, saluran pencernaan akan bekerja lebih keras untuk mencerna makanan tersebut. Selain itu, hal ini juga bisa memperlambat tubuh untuk memproses zat gizi yang diperoleh dari makanan lain. Inilah mengapa ada baiknya kamu untuk mengurangi kebiasaan makan gorengan saat buka puasa, dan lebih baik perbanyak asupan sayur serta buah-buahan agar pencernaan selalu sehat.

Baca :   Tips Menghadapi Rasa Insecure Terhadap Tubuh (Body Insecurity)

3. Wajah berjerawat

Gorengan memiliki kemungkinan besar mengandung banyak lemak jenuh, lemak trans dan minyak yang dihidrogenasi. Di mana lemak jenuh jika dikonsumsi secara berlebihan sangat tidak baik buat kesehatan serta kecantikan kulit. Jenis lemak inilah yang nanti bisa terakumulasi dalam sel tubuh, memperlambat sirkulasi darah dan bisa menyumbat pori-pori di mana nantinya menyebabkan komedo serta jerawat. Tak hanya menyebabkan jerawat, konsumsi gorengan yang mengandung lemak ini bahkan bisa meningkatkan risiko obesitas atau kegemukan.

Maka dari itu girls, penting sekali untuk kita menjaga pola makan selama bulan puasa agar terhindar dari masalah kesehatan. Apalagi dimasa pandemi ini, tubuh kita tentunya perlu lebih sehat agar bisa terhindari dari paparan penyakit lain dari luar. Tetap terapkan pola makan gizi seimbang ya dan usahakan untuk berbuka puasa menggunakan buah potong atau buah kurma, selain memiliki nutrisi yang baik untuk tubuh, buah potong mampu membantu kamu untuk memenuhi pemulihan cairan yang hilang selama menjalankan ibadah puasa.

Baca :   Brownies Kacang Hitam Tanpa Tepung

Stay healthy girls!

Artikel Lainnya