Diet Korset, Mau Langsing Kok Menyiksa?

Diet Korset, Mau Langsing Kok Menyiksa?

Ladies, banyak cara yang dilakukan wanita untuk tampil lebih langsing, salah satunya dengan menjalani diet korset atau menggunakan korset.

Pemakaian korset sebagai strategi diet dianggap ampuh dalam menurunkan berat badan. Tapi, apakah cara ini benar-benar efektif dalam menurunkan berat badan dan aman dilakukan?

Yuk cari tahu faktanya dalam ulasan berikut ini!

Apa Itu Korset?

Korset atau waist trainer merupakan pakaian yang terbuat dari kain tebal dan tulang logam keras. Korset digunakan di sekitar bagian tengah tubuh, dengan distem tali, kait, atau Velcro.

Korset sudah ada sejak lima abad lalu. Awalnya, korset digunakan untuk menyembunyikan sebagian besar bentuk tubuh wanita di antara payudara dan pinggul.

Sekitar tahun 1800-an, korset berevolusi untuk menonjolkan bentuk tubuh wanita, yang bertujuan untuk mendapatkan bentuk tubuh jam pasir dengan pinggang kecil dan pinggul berlekuk.

Manfaat Memakai Korset

1. Merampingkan Perut dan Pinggang

      Menggunakan korset merupakan cara instan untuk merampingkan perut dan membuat pinggang berlekuk seperti jam pasir.

      Namun, efek ini hanya bertahan sementara selama korset dikenakan. Setelah korset dilepas, bentuk tubuh akan kembali seperti semula.

      2. Postur Tubuh Lebih Baik

      Mengenakan korset dapat mendorong postur tubuh yang baik saat mengenakannya, selama tidak terlalu sering.

      3. Mencegah potensi cedera punggung

      Korset dapat digunakan sebagai penopang pinggang untuk mencegah risiko cedera punggung dan memberikan dukungan selama beraktivitas, terutama saat mengangkat beban berat atau duduk berjam-jam di depan komputer.

      Baca :   Kenalan Yuk dengan Diet 90-30-50 yang Viral! Apakah Efektif dan Aman Dilakukan?

      Apakah Benar Diet Korset dapat Menurunkan Berat Badan?

      Pemakaian korset atau diet korset tidak semata-mata dapat menurunkan berat badan atau menghilangkan sel-sel lemak tubuh.

      Kamu mungkin akan kehilangan sedikit berat badan untuk sementara waktu saat mengenakan korset. Tapi, kemungkinan besar itu terjadi karena hilangnya cairan melalui keringat, bukan karena hilangnya lemak tubuh.

      Selain itu, pemakaian korset yang ketat, mungkin membuatmu makan lebih sedikit, karena perut tertekan dan membuatmu cepat kenyang.

      Tapi, diet korset bukanlah cara yang sehat dan berkelanjutan untuk menurunkan berat badan ya ladies. Cara untuk menurunkan berat badan yang sehat ialah melalui defisit kalori yang tepat, yang dilakukan secara perlahan dan bertahap, serta olahraga teratur.

      Risiko Menggunakan Korset

      Jika kamu pernah mendengar ungkapan “beauty is pain”, maka ungkapan ini mungkin dapat menggambarkan ketika kamu mengenakan korset ketat untuk bisa tampil langsing.

      Menggunakan korset setiap hari bisa menimbulkan sejumlah risiko kesehatan. Korset yang sangat ketat dapat mendorong perut melewati diafragma, menyebabkan refluks, mengganggu pernapasan, dan dapat merusak tulang rusuk.

      Selain itu, korset juga dapat memberikan tekanan yang tak diinginkan pada bagian tengah tubuh, yang membatasi aliran darah dan oksigen ke organ vital kamu.

      Baca :   Viral Diet Tiongkok, Turunkan Berat Badan 10 kg dalam Seminggu

      Beberapa masalah kesehatan yang mungkin timbul akibat pemakaian korset di antaranya seperti berikut ini.

      1. Masalah pernapasan

        Mengenakan korset terlalu lama dapat membuatmu kesulitan bernapas. Selain itu, pemakaian korset yang terlalu kencang juga membuatmu tidak nyaman bahkan pingsan. Ini karena, mengenakan korset pinggang dapat mengurangi kapasitas paru-paru hingga 30-60%, yang dapat membuatmu kekurangan oksigen.

        2. Masalah sistem pencernaan

        Selain masalah pernapasan, penggunaan korset juga dapat menyebabkan masalah pada sistem pencernaan. Bukan hanya paru-paru yang terhimpit, saat mengenakan korset organ tubuh lainnya juga terhimpit, termasuk organ pencernaan. Tekanan ekstrem dari korset dapat menyebabkan penyumbatan di saluran pencernaan, yang dapat memicu penyakit GERD (gastroesophageal reflux disease), dan masalah pencernaan lainnya.

        3. Kerusakan tulang atau cedera

        Penggunaan korset yang ketat dalam jangka panjang dapat menyebabkan kerusakan atau kelainan bentuk tulang. Korset dapat menekan tulang rusuk dan dapat menyebabkan kerusakan yang bisa menyebabkan cedera tulang.

        4. Atrofi organ

        Atrofi adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan adanya penyusutan atau pengecilan pada organ serta jaringan dalam tubuh manusia. Menggunakan korset setiap hari dapat meningkatkan risiko atrofi dinding perut dan otot perut bagian samping (oblique). Hal ini dapat menyebabkan massa otot di perut melemah. Akibatnya, kamu mungkin tidak kuat untuk berdiri dalam waktu yang lama tanpa penopang atau sandaran apa pun.

        Baca :   Wow! Turun BB Hingga 31 kg Kurang dari Setahun. Intip Rahasianya Yuk!

        5. Nyeri punggung bawah

        Penggunaan korset ketat dapat menyebabkan peredaran darah menjadi tidak lancar, terutama pada area punggung bawah yang bertugas untuk menopang postur tubuh. Akibatnya, punggung pun terasa nyeri, kaku, hingga kebas.

        Mengenakan korset mungkin dapat membuat kamu tampak lebih langsing. Namun, diet korset bukanlah strategi yang tepat dalam menurunkan berat badan jangka panjang. Selain itu, banyak risiko kesehatan yang dapat kamu alami jika mengenakan korset yang terlalu ketat dan terlalu sering.

        Di tengah banyaknya gempuran tren diet viral, ladies harus lebih bijak ya. Jangan hanya ikut-ikutan tren yang sedang viral. Ketahui dulu efektivitas dan efek sampingnya.

        Ladies, menjadi cantik tak harus menyiksa. Kamu bisa menjadi cantik dengan menerapkan pola makan yang sehat dan olahraga teratur, serta melengkapi kebutuhan gizi harianmu dengan mengonsumsi produk WRP.

        Sumber:

        Anindyaputri, I. (2022). Ketahu Manfaat dan Efek Samping Korset, Yuk! https://hellosehat.com/sehat/informasi-kesehatan/efek-sering-pakai-korset-bagi-kesehatan/

        Boldt, A. (nd). Can You Wear a Corset to Lose Your Belly??. https://www.livestrong.com/article/562019-can-you-wear-a-corset-to-lose-your-belly/

        McKnight, A. (2020). The Kurious Kase of Kim Kardashian’s Korset. Fashion Studies, 3(1). doi: https://doi.org/10.38055/fs030110. Pietrangelo, A. (2019). Waist Trainers: Do They Work and What You Need to Know Before You Try Onehttps://www.healthline.com/health/do-waist-trainers-work

        Artikel Lainnya