Bulan Ramadhan sudah tiba nih Girls, sejauh ini bagaimana untuk ibadah puasanya? semoga berjalan dengan lancar ya. Lalu, bagaimana nih dengan pola makanmu saat berpuasa? apakah tetap bijak memilih jenis makanan atau justru tidak dijaga nih asupan makananmu?. Pada artikel ini akan dibahas lagi takjil yang sering dikonsumsi pada saat bulan Ramadhan nih Girls.
Penyebab kurang maksimal menjaga tubuh tetap ideal pada saat berpuasa
Tahu tidak nih Girls bahwa sebenarnya ada salah satu kebiasaan yang membuat usaha kita tidak maksimal saat menjaga tubuh tetap ideal. Nah, salah satu kebiasaan tersebut adalah mengonsumsi makanan tinggi kalori secara berlebihan pada saat berbuka puasa. Pada masyarakat ada stigma bahwa makanan yang tinggi kalori biasanya ditandai dengan yang rasa yang manis. Karena hal tersebutlah, muncul tanggapan bahwa agar tubuh tetap ideal pada saat Ramadhan maka berbuka dengan takjil yang manis perlu dihindari.
Berbuka dengan takjil yang manis, apa harus selalu dihindari?
Faktanya adalah takjil yang manis tidak harus selalu dihindari loh Girls, kenapa? karena kamu masih tetap diperbolehkan kok untuk berbuka dengan takjil yang manis. Tetapi ingat nih, untuk tetap memperhatikan kandungan gula agar tidak melebihi batas konsumsi gula harian. Selain itu juga perlu membatasi porsi takjil agar tidak berlebihan dan sesuaikan dengan jatah kalori pada saat berbuka puasa yaitu sekitar 15-20% dari AKE (Angka Kebutuhan Energi) harianmu ya.
Tips agar bijak dalam mengonsumsi takjil manis pada saat berbuka
Girls, kamu perlu tahu dulu nih bahwa dalam satu hari pada saat berpuasa atau tidak maka asupan gula harian tetap sama. Batasan asupan gula harian pada orang dewasa sekitar umur 20-49 tahun ialah 4 sendok makan atau sebanyak 50 gram dalam sehari. Sehingga kamu perlu bijak memilih makanan takjil pada saat berbuka puasa. Cara lain mensiasati agar kandungan gula serta kalori dalam takjilmu lebih terkontrol adalah dengan cara memodifikasi bahan makanannya.
Resep modifikasi ‘Kopyor Susu Alpukat’ dengan kalori tidak berlebih
Cara memodifikasinya cukup terbilang mudah, praktis dan singkat Girls, pastinya kamu bisa nih mencoba resep ini di rumah pada saat menjelang waktu berbuka.
Bahan-bahan yang dibutuhkan:
- 1 Bungkus WRP Everyday Low Fat Milk varian rasa vanilla
- 50 gram buah alpukat
- 50 gram buah nangka
- 150 ml air dingin
- 2 sdm es batu
Cara membuat:
- Siapkan buah-buahan yang sudah dibersihkan.
- Selanjutnya keruk atau potong alpukat sesuai selera, pisahkan juga Nangka dengan bijinya lalu dipotong dadu.
- Jika sudah, lanjut dengan menyeduh WRP Everyday Low Fat Milk varian rasa vanilla dengan air dingin. Setelah itu, masukkan buah-buahan yang telah dipotong-potong dan tambahkan es batu.
- Kopyor susu alpukat siap dikonsumsi menjadi takjil.
| Nama Menu | Bahan | Ukuran | Kalori (kkal) | Protein (gram) | Karbohidrat (gram) | Lemak (gram) | |
| gram | urt | ||||||
| Kopyor Susu Alpukat | WRP LFM Vanila | 30 | 1 bungkus | 110 | 4 | 23 | 1 |
| Buah alpukat | 50 | 1/2 bh | 42 | 0,45 | 3,85 | 3,25 | |
| Buah nangka | 50 | 3 bh | 53 | 0,6 | 13,8 | 0,15 | |
| Total | 205 | 5,05 | 40,6 | 4,4 | |||
Kopyor Susu Alpukat biasanya memiliki kalorinya mencapai 400 kkal, namun setelah di modifikasi hanya 205 kkal. Lalu, bagaimana nih Girls apakah kamu langsung berminat untuk mecoba resepnya? jika sudah kamu coba di rumah maka jangan lupa untuk share ke media sosial kamu agar yang lain juga termotivasi.
Sumber:
Kemenkes, R. I. (2018). Tabel komposisi pangan indonesia 2017. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.
