KERIPIK BUAH, APAKAH BISA MENJADI PANGAN ALTERNATIF YANG BAIK SAAT DIET?

Siapa yang di sini sangat suka dengan buah-buahan? pastinya Girls juga sudah pada tahu ya kalau buah ini memiliki banyak manfaat. Tapi pernah tidak, kalau kamu merasa bosan dengan buah beserta olahannya? atau kamu ingin konsumsi buah yang lebih praktis namun masih tetap mendapatkan manfaat dari buah itu sendiri?. Kalau jawabannya iya, maka kamu wajib baca artikel ini sampai akhir ya.

Berapa Asupan Buah yang Optimal Dalam Sehari?

Tahu gak sih Girls, bahwa sesuai dengan hasil dari Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018 yang dilakukan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, sebanyak 95,5% orang Indonesia masih kurang mengonsumsi buah dan sayur dengan porsi yang cukup. Dalam Pedoman Gizi Seimbang dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, kita dianjurkan untuk mengonsumsi buah sebanyak 2-3 porsi sehari. Untuk ukuran porsinya sendiri kamu bisa menggunakan Pedoman Isi Piringku, di mana 1/3 dari 1/2 bagian piring diisi oleh buah. Selain itu kamu juga bisa menggunakan hand portion, di mana 1 porsi buah setara dengan 1 kepalan tangan. Jadi, karena sehari dianjurkan makan 2-3 porsi buah, kamu bisa konsumsi buah sebanyak 2-3 kepalan tangan ya.

Apakah Baik Jika Keripik Buah Dijadikan Pangan Alternatif Saat Diet?

Baca :   Yuk Cari Tahu 10 Makanan Sumber Serat Terbaik untuk Diet!

Ini bahasan yang menarik sekali loh Girls, karena ternyata banyak perdebatan. Ada yang setuju bahwa keripik buah baik dan bisa dijadikan pangan alternatif dari buah utuh. Namun di sisi lain ada orang yang justru memiliki pendapat yang berbeda, yaitu tidak setuju dengan statement bahwa keripik buah itu dapat dijadikan pangan alternatif. Parahnya juga ada yang memiliki opini bahwa keripik buah tidak lebih baik dari permen karena dalam proses pembuatan keripik buah membutuhkan dan ditambahkan gula yang banyak. Sehingga keripik buah tidak bisa dijadikan pangan alternatif karena kandungan sudah tidak sesuai dengan syarat pangan yang aman.

Apakah Semua Jenis Buah Aman dan Cocok Dijadikan Keripik?

Jadi sebenarnya keripik buah baik tidak sih dijadikan camilan harian dan menjadi alternatif pangan dari buah utuh?. Nah Jawabannya ini bisa baik dan bisa tidak baik  ya Girls. Ada beberapa syarat jika keripik buah ingin tetap baik dan aman untuk dijadikan pangan alternatif. Salah satu syaratnya adalah dengan tidak menambahkan bahan-bahan yang seharusnya dibatasi dalam konsumsi harian. Contohnya seperti tidak menambahkan gula, garam dan lemak dalam takaran yang sangat banyak atau berlebihan. Karena tentunya jika hal tersebut terjadi, maka manfaat dari keripik buah yang mana berfungsi sebagai alternatif pangan dari buah utuh tidak sesuai dengan semestinya. Selain itu juga, tidak semua jenis buah bisa dijadikan keripik loh Girls.

Lalu, Buah Apa Saja yang Cocok Dijadikan Keripik Buah?

Baca :   Beauty Hack: Minyak Zaitun Sebagai Pembersih Makeup

Tenang-tenang Girls, kami sudah rangkum kok buah apa saja yang cocok dijadikan keripik buah. Beberapa buah yang cocok dijadikan camilan harian berupa keripik buah adalah pepaya, nangka, pisang, salak, dan apel. Buah-buahan tersebut tentunya memiliki manfaat dan kandungannya tetap aman untuk dijadikan keripik buah. Buah-buahan tersebut juga mengandung banyak vitamin yang dibutuhkan tubuh, seperti vitamin A, vitamin B1 & B2, vitamin C dan vitamin D. Eits, tapi perlu diketahui nih Girls apabila ingin kandungan gizi, warna, rasa, dan aroma alami buah lebih terjaga maka pastikan untuk teknik pengolahan yang digunakan adalah vacuum frying yang mana penyerapan minyak lebih sedikit dari teknik penggorengan biasa.

Manfaat Keripik Buah Sebagai Pangan Alternatif

Menurut beberapa peneliti bahwa buah kering bisa menjadi pilihan tepat untuk camilan yang padat gizi. Namun pastikan kembali bahwa keripik buah yang dikonsumsi dibuat tanpa adanya penambahan gula dan rasa manisnya tetap alami dari buah. Buah-buahan kering yang dijadikan keripik juga mengandung lebih banyak serat dan lebih banyak antioksidan yang disebut fenol daripada buah segar per ons. Karena apabila keripik buah yang dibuat dari buah-buahan kaya serat dan diperkaya lagi dengan serat pangan inulin, maka bisa  memberi rasa kenyang lebih lama dan meningkatkan kesehatan pencernaan.

Baca :   Diet Korset, Mau Langsing Kok Menyiksa?

Jadi Girls, kamu tetap boleh kok untuk konsumsi keripik buah sebagai camilan harianmu dengan catatan bahwa keripik buah tersebut sudah melalui proses yang baik contohnya seperti teknik vacuum frying dan tidak menambahkan gula, garam dan lemak secara berlebihan.

Sumber:

Bjarnadottir A. 2017. Dried fruit: good or bad?. https://www.healthline.com/nutrition/dried-fruit-good-or-bad

David N. Proctor, PhD. 2020. Consumption of Dried Fruits Is Associated with Greater Intakes of Underconsumed Nutrients, Higher Total Energy Intakes, and Better Diet Quality in US Adults: A Cross-Sectional Analysis of the National Health and Nutrition Examination Survey, 2007-2016. https://www.jandonline.org/article/S2212-2672(20)31227-2/fulltext

Komaroff A.2016. is eating dried fruit healthy. https://www.health.harvard.edu/nutrition/is-eating-dried-fruit-healthy

Kingsland J. 2020. Eating dried fruit linked to better overall diet and health. https://www.medicalnewstoday.com/articles/eating-dried-fruit-linked-to-better-overall-diet-and-health

Artikel Lainnya