Katanya Bisa Menurunkan Berat Badan, Cari Tahu Pro dan Kontra Diet Tiffany’s Plate yang Viral di TikTok Yuk!

Ladies, diet Tiffany’s Plate belakangan cukup viral di TikTok. Diet ini dipopulerkan oleh seorang influencer bernama Tiffany Magee dan mendapatkan ratusan juta views.

Sumber: Tiktok @tiffanyymagee

Dalam pola diet yang dijalaninya, Tiffany mengonsumsi sayuran mentah, buah, dan sosis dengan keju cottage dan saus mustard. Diet ini diklaim dapat membantu menurunkan berat badan, di mana Tiffany sendiri mengklaim dirinya berhasil menurunkan berat badan sekitar 36 kg setelah menjalani diet yang ia populerkan tersebut secara rutin.  

Akhirnya, banyak netizen yang berbondong-bondong mengikuti tren diet yang sedang viral tersebut dan mengunggah videonya di TikTok.

Tapi Ladies, sebelum kamu tergiur mengikuti tren diet viral yang satu ini, sebaiknya ketahui dulu pro dan kontra dari diet Tiffany’s Plate. Yuk simak informasi lengkapnya dalam ulasan berikut!

Pro dan Kontra Diet Tiffany’s Plate

Pro

Dilihat dari komposisi menunya, Tiffany’s Plate ini dapat memberikan kamu sejumlah zat gizi penting. Dalam Tiffany’s Plate komposisi menunya terdiri dari keju cottage, mustard, sosis, sayuran mentah (wortel, brokoli, seledri, timun, dll), dan buah (apel, jeruk, buah naga, anggur, stroberi, dll).

Keju cottage merupakan sumber protein dan kalsium yang baik. Begitupun sosis, juga merupakan sumber protein yang baik. Sedangkan mustard dapat menambahkan rasa pada makanan, tanpa menambahkan banyak kalori atau lemak tidak sehat.

Sementara sayur dan buah merupakan sumber serat. Konsumsi serat dan protein saat diet dapat memberikan rasa kenyang lebih lama dan mencegahmu dari keinginan makan berlebih. Selain itu, konsumsi serat juga berkaitan dengan risiko penyakit jantung yang lebih rendah. Konsumsi serat dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat yang merupakan faktor pemicu penyakit jantung. Serat juga bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan pencernaan dan menjaga kadar gula darah tetap normal.

Sayur dan buah juga mengandung sejumlah fitonutrien yang bermanfaat untuk kesehatan, dan bersifat sebagai antioksidan yang dapat membantu melindungi sel tubuh dari paparan radikal bebas.

Kontra

Kendati mengandung sejumlah zat gizi yang bermanfaat bagi kesehatan, namun perlu dicatat bahwa keju cottage dan sosis cenderung tinggi natrium. Konsumsi makanan yang tinggi natrium dalam jangka panjang dapat meningkatkan risiko hipertensi atau tekanan darah tinggi.

Sosis juga cenderung tinggi lemak jenuh. Konsumsi lemak jenuh berlebihan berkaitan dengan peningkatan kadar kolesterol jahat yang merupakan faktor penyebab penyakit jantung.  Alih-alih mengonsumsi daging olahan, akan lebih baik jika kamu mengonsumsi sumber protein yang minim proses, seperti dada ayam panggang, telur rebus, daging panggang, dll.

Diet ini juga tidak cocok diterapkan jangka panjang, karena asupan karbohidrat yang sangat rendah. Saat diet penting untuk memenuhi asupan karbohidrat, sebab karbohidrat merupakan sumber energi utama bagi tubuh. Kekurangan asupan karbohidrat akan membuat tubuh dan otak kekurangan energi. Akibatnya, kamu akan kekurangan fokus, tidak bertenaga dan merasa lelah.

Selain itu, diet ini terbilang cukup ketat dimana hanya membatasi makanan pada sayuran, buah, sosis, keju cottage dan mustard. Ini akan membawamu ke risiko kekurangan zat gizi karena kurangnya variasi makanan yang dikonsumsi. Ingat ladies, Kemenkes RI menganjurkan untuk mengonsumsi makanan sesuai gizi seimbang, di mana ada makanan pokok sebagai sumber karbohidrat, protein hewani dan nabati, serta sayur dan buah untuk memenuhi kebutuhan energi dan zat gizi harian.

Ladies, itulah pro dan kontra dari diet Tiffany’s Plate. Setelah mengetahui informasi ini semoga ladies tidak asal-asalan dalam mengikuti tren diet yang sedang viral. Jangan karena ingin menurunkan berat badan dengan cepat lantas mengikuti diet-diet yang sedang viral. Ingatlah bahwa tidak ada satu jenis diet yang cocok diterapkan pada setiap orang, karena kebutuhan dan kondisi kesehatan setiap orang berbeda-beda. Oleh karena itu, jika kamu ingin memulai diet sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan Ahli Gizi ya ladies.

 

Sumber:

Gunnars, K. (2023). Why Is Fiber Good for You? The Crunchy Truth. [online] Tersedia di: https://www.healthline.com/nutrition/why-is-fiber-good-for-you 

National Health System. (2023). Fat: the facts. [online] Tersedia di: https://www.nhs.uk/live-well/eat-well/food-types/different-fats-nutrition/

Stokes, V. (2023). Can You Really Lose Weight on TikTok’s Cottage Cheese and Mustard Diet?. [online] Tersedia di: https://www.healthline.com/health-news/can-you-really-lose-weight-on-tiktoks-cottage-cheese-and-mustard-diet