Pasanganmu Menuntut Untuk Menurunkan Berat Badan? Ajak Olahraga Bareng Aja dan Lihat 3 Manfaatnya!

Ladies, setiap orang tentu memiliki alasan yang berbeda-beda saat ingin melakukan proses penurunan berat badan. Ada yang memang muncul dari keinginan diri sendiri, tuntutan pekerjaan bahkan komentar dari pasangan. Terkadang, komentar dari pasangan tentu bisa menjadi sesuatu hal yang menyakitkan, tapi kamu bisa juga loh untuk mengarahkannya menjadi motivasi kamu dalam menjalankan pola hidup sehat. Memang butuh waktu, tapi apa salahnya dicoba. Kamu juga bisa mengajaknya untuk menemani kamu dalam mencapai berat badan yang ideal serta kualitas hidup yang lebih baik.

Memiliki pasangan yang mampu menemani dan menyemangati hari-hari kita memang menyenangkan. Ada banyak hal bermanfaat yang bisa kita lakukan bersama sang pujaan hati, salah satunya berolahraga atau pergi ke gym. Manfaat berolahraga akan lebih maksimal jika kita melakukannya bersama orang yang kita cintai. 

  1. Lebih Bersemangat

Mungkin Kamu merasa terlalu lelah berolahraga setelah bekerja. Namun, perasaan tersebut mampu kita buang jauh-jauh saat memikirkan sang kekasih yang menunggu untuk berolahraga bersama. Faktanya, tak ada seorang pun yang tega mengecewakan dan mengabaikan seorang teman, apalagi pasangannya. Kamu pasti lebih memilih bertemu dengan teman untuk melakukan olahraga yang telah direncanakan sebelumnya, dibandingkan menghabiskan waktu untuk diri sendiri.

  1. Lebih Menyenangkan

Treadmil dan angkat beban bukanlah satu-satunya cara yang paling mengasyikkan untuk menghabiskan waktu. Namun, membiarkan jantung berdegup kencang saat bermain basket satu lawan satu dengan orang tersayang, atau bahkan hanya sekedar berolahraga ringan bersamanya adalah cara terbaik untuk mengisi waktu luangmu. Mungkin Kamu tidak ahli dalam olahraga tertentu, seperti badminton misalnya. Namun, pasangan sangat menguasainya. Kamu bisa saling mengajari olahraga yang dikuasai masing-masing. 

  1. Semakin Rajin

Studi menunjukan bahwa kapanpun kita berolahraga bersama orang lain, intensitasnya selalu akan lebih besar dibandingkan olahraga sendiri. Salah satu tips saat berolahraga bersama pasangan adalah paling tidak mampu menyesuaikan kemampuan atletis kamu dengannya. Pengunjung gym yang lebih berpengalaman tidak akan merasa cepat lelah seperti mereka yang baru pertama kali masuk gym. Selain itu, seorang pemula dapat merasa frustasi jika dia hanya melakukan sepertiga dari apa yang bisa dilakukan pasangannya. "Jika Kamu berada pada level yang sama, Kamu bisa saling menyemangati. Kemungkinan besar Kamu ingin menyamai durasi olahraga pasangan. Tapi jika si dia mampu berolahraga lebih lama, Kamu pasti berusaha untuk berolahraga lebih lama juga.

Sumber:

The Joseph B. Martin Conference Center. Healthy Mind, Healthy Body: Benefit of Exercise. 2014. Harvard Medical School