Ladies, saat ini semakin banyak yang sadar akan kesehatan sehingga tidak sedikit orang mencari cara efektif untuk menurunkan berat badan. Salah satu diet yang semakin populer adalah “Rainbow Diet” yang memiliki konsep konsumsi makanan berwarna-warni. Dalam artikel ini, kamu akan menemukan jawaban yang menjelaskan apakah diet rainbow benar-benar dapat membantu dalam penurunan berat badan.
Apa itu Rainbow Diet?
Rainbow Diet adalah diet yang menekankan pentingnya mengonsumsi makanan dengan berbagai warna. Konsep di balik diet ini adalah bahwa setiap warna dalam makanan mengandung zat gizi yang berbeda. Mengonsumsi berbagai warna dalam makanan utuh, maka seseorang dapat memastikan bahwa mereka mendapatkan berbagai zat gizi yang penting untuk kesehatan. Dengan kata lain, semakin beragam warna dalam makanan kamu, semakin banyak juga zat gizi yang kamu dapatkan.
Kilas Balik Arti Dari Tiap Warna pada Makanan
Makanan berwarna-warni dapat ditemukan di berbagai kelompok makanan, termasuk buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan bahkan daging. Setiap warna sering dikaitkan dengan kelompok zat gizi tertentu. Sebagai contoh, warna merah sering kali mengindikasikan kandungan likopen, yang merupakan antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan. Warna hijau biasanya mengandung banyak serat dan folat, sementara warna oranye mengandung beta-karoten yang baik untuk kesehatan mata.
Lalu, Apakah Ada Manfaat Rainbow Diet untuk Penurunan Berat Badan?
Ternyata Rainbow Diet juga dapat bermanfaat untuk penurunan berat badan loh Ladies, nah berikut adalah beberapa alasannya:
- Porsi yang Rendah Kalori: Buah dan sayuran berwarna-warni cenderung memiliki kandungan kalori yang rendah dibandingkan dengan makanan olahan yang tinggi lemak dan gula. Ini membuatnya menjadi pilihan yang baik untuk menggantikan camilan tinggi kalori dan makanan berat.
- Mengandung Serat yang Tinggi: Makanan berwarna-warni, seperti sayuran dan buah-buahan, umumnya mengandung serat yang tinggi. Serat membantu memberikan rasa kenyang yang lebih lama, yang dapat mengurangi nafsu makan dan membantu mengontrol porsi makan.
- Kandungan Zat Gizi yang Beragam: Setiap warna dalam makanan mengindikasikan keberadaan zat gizi tertentu. Mengonsumsi berbagai warna berarti kamu mendapatkan berbagai zat gizi yang penting untuk kesehatan, termasuk vitamin, mineral, dan antioksidan.
- Cenderung Akan Konsumsi Makanan Sehat Lainnya: Ketika kamu fokus pada Rainbow Diet, kamu biasanya akan cenderung memilih makanan yang lebih sehat secara keseluruhan. Ini dapat mengurangi konsumsi makanan olahan yang sering kali tinggi dalam lemak trans dan gula tambahan.
Jika Ingin Mencoba, Berikut Panduan Membuat Menu Rainbow Diet
Untuk menjalankan Rainbow Diet harus tetap dengan pedoman gizi seimbang, berikut adalah menu satu hari yang dapat kamu ikuti:
Sarapan: Rainbow Smoothies
Smoothie Hijau: Campurkan 150 ml air dengan WRP Meal Replacement Moka Green Tea, 20 gram brokoli (hijau) dan 50 gram apel (putih).
Camilan Pagi: Creamy Cheese Bread
Caranya panggang roti gandum yang diatasnya terdapat 25 gram alpukat (hijau), 1 butir telur ayam (putih dan kuning), 10 gram tomat (merah) dan 10 gram keju (kuning muda)
Makan Siang: Dori Bumbu Kuning
Kamu bisa siapkan 100 gram nasi merah, 100 gram ikan dori matang yang telah dibumbui kuning dan 100 gram sayur capcay.
Camilan sore: Ice Kul-Kul
Potong buah pisang, stroberi, melon dan anggur sebesar 2 ruas jari lalu tusuk pada tusukkan kayu dan lumuri dengan dark chocolate secukupnya.
Makan Malam: Pink Smoothies
Campurkan 150 gram air WRP Meal Replacement Stroberi dengan 20 stroberi (merah) dan 50 gram pisang (kuning).
Ladies, apakah saat ini kamu tertarik untuk mencoba Rainbow Diet? Jika tertarik maka silakan saja ya Ladies untuk diterapkan. Karena sejatinya Rainbow Diet bukan termasuk diet ekstrem yang mengatur jam makan tertentu, porsi serta mendewakan satu jenis makanan atau satu jenis zat gizi tertentu. Justru Rainbow Diet menerapkan salah satu prinsip dari pedoman gizi seimbang yaitu, konsumsi makanan yang beragam namun dengan acuan dari warna makanan. Semakin kita konsumsi makanan yang bewarna-warni maka hal tersebut baik. Nah Ladies, kamu harus tetap pastikan lagi untuk komposisi dalam satu piring harus sesuai dengan isi piringku ya.
Sumber:
Blumfield M, Mayr H, De Vlieger N, Abbott K, Starck C, Fayet-Moore F, Marshall S. Should We ‘Eat a Rainbow’? An Umbrella Review of the Health Effects of Colorful Bioactive Pigments in Fruits and Vegetables. Molecules. 2022 Jun 24;27(134061. doi: 10.3390/molecules27134061. PMID: 35807307; PMCID: PMC9268388.
How to Eat the Rainbow: Tips for a Colorful Diet,” Healthline, 18 Desember 2020. https://www.healthline.com/nutrition/eat-the-rainbow (diakses 2 September 2023).
Minich DM. A Review of the Science of Colorful, Plant-Based Food and Practical Strategies for “Eating the Rainbow”. J Nutr Metab. 2019 Jun 2;2019:2125070. doi: 10.1155/2019/2125070. Erratum in: J Nutr Metab. 2020 Nov 28;2020:5631762. PMID: 33414957; PMCID: PMC7770496.
National Nutrition Week: Eat a rainbow diet to achieve weight loss goals,” Healthshots, September 2023. https://www.healthshots.com/healthy-eating/superfoods/rainbow-diet for-weight-loss/ (diakses 2 September 2023).