Mengenal Lebih Dekat Buah Mangga yang Memiliki Banyak Manfaat

Siapa sih yang tidak tahu buah mangga Girls? hampir semua orang sudah mengetahuinya. Buah mangga sendiri banyak peminatnya loh, terutama di Indonesia. Mulai dari dikonsumsi langsung dalam bentuk buah maupun sudah diolah menjadi bentuk makanan yang lain seperti pudding, jus, es krim, kue dan lain-lain. Namun sayangnya, manfaat dari buah mangga masih jarang diketahui nih Girls. Maka dari itu, pada artikel kali ini kita akan bersama-sama mengenal lebih dekat manfaat dari buah mangga.

Sekilas Tentang Buah Mangga

Ternyata buah mangga berasal dari India dan tumbuh pertama kali sekitar 25-30 juta tahun yang lalu. Setelah itu buah mangga menyebar ke beberapa bagian wilayah di dunia termasuk Indonesia. Tidak bisa dipungkiri bahwa banyak orang menyukai buah mangga karena memiliki rasa yang manis, menyegarkan dan tekstur dagingnya yang lembut. Mangga mempunyai nama ilmiah Mangivera Indica. Buah mangga terdiri dari tiga bagian yaitu kulit, daging, dan biji. Daging buah mangga adalah bagian yang memiliki berat paling besar yaitu lebih dari 60% dari berat keseluruhan. Buah mangga memiliki berbagai jenis rasa, bentuk, warna, ukuran, dan aroma. Varietas yang paling umum di Indonesia adalah arumanis, indramayu, gedong, golek, manalagi dan kweni. Dari masing-masing varietas juga memiliki ciri khasnya masing-masing:

Jenis Mangga

Ciri Khas

Arumanis

Aroma kuat, rasa manis, berbentuk lonjong dan kulit tetap berwarna hijau walaupun sudah matang

Indramayu

Aroma tidak terlalu kuat, rasa manis dan sedikit asam, berbentuk lonjong panjang, dapat di konsumsi sebelum matang dengan sempurna atau masih mengkal.

Gedong

Aroma tidak terlalu kuat, rasa manis, berbentuk bulat dengan lonjong sedikit, 80% warnanya kuning ketika matang

Golek

Aroma kuat, rasa manis, kulitnya berwarna hijau ketika muda dan berubah kuning ketika sudah matang, ukurannya besar dan panjang, tekstur daging buahnya tidak berserat kasar.

Manalagi

Aroma tidak terlalu kuat, rasa manis, berbentuk lonjong, kulitnya berwarna hijau.

Kweni

Aroma kuat, rasa manis dan asam yang segar, ukurannya kecil, berbentuk bulat.

 

Kandungan Nutrisi Buah Mangga

Selain kaya akan vitamin C dan bebas lemak, mangga juga mengandung beberapa mineral seperti kalsium, fosfor, zat besi, kalium, dan natrium. Berikut kandungan nutrisi buah mangga dari berbagai varietas yang paling banyak di Indoensia per 100 g sesuai dengan Tabel Komponen Pangan Indonesia (TKPI).

 

Arumanis

Indramayu

Gedong

Golek

Manalagi

Kweni

Energi (kkal)

46

72

44

63

133

86

Protein (g)

0.40

0.80

0.70

0.50

1

0.70

Lemak (g)

0.20

0.20

0.20

0.20

0.10

0.50

Karbohidrat (g)

11.90

18.70

11.20

16.70

32.10

19.80

Serat (g)

1.70

2.50

1.60

2.30

11.80

6.50

Kalsium (mg)

15

13

13

14

20

11

Fosfor (mg)

9

10

10

10

23

11

Zat besi (mg)

0.20

1.90

0.20

0.70

1

0.20

Natrium (mg)

2

3

2

3

70

1

Kalium (mg)

88.90

131.40

83.60

118.10

161

16

Beta Karoten (mg)

120

178

113

160

4

932

Vitamin C (mg)

 6

16

30

65

61

18

Sesuai dengan pedoman isi piringku yang digiatkan oleh Kementrian Kesehatan Republik Indonesia maka Girls dianjurkan untuk mengonsumsi buah mangga dalam sekali waktu makan adalah sebanyak 100 – 110 g.

Manfaat Buah Mangga untuk Kesehatan

Tidak hanya sekedar memiliki rasa yang manis dan menyegarkan, buah mangga juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Berikut manfaat dari buah mangga untuk kesehatan:

1. Dapat Mencegah Penyakit Jantung

Buah mangga tinggi kalium, rendah natrium, tinggi serat dan mengandung vitamin bisa membantu mencegah penyakit jantung. Apabila asupan kalium meningkat dan asupan natrium menurun maka cocok dengan pola makan pada seseorang yang sedang mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.

2. Menutrisi kepadatan tulang dan gigi

Tidak hanya susu yang memiliki kandungan kalsium yang cukup tinggi namun kandungan kalsium pada buah mangga juga bisa membantu untuk menutrisi kepadatan tulang dan gigi.

3. Melancarkan proses pencernaan

Girls, kita juga wajib loh menjaga saluran pencernaan agar tetap dapat bekerja dengan baik. Nah buah mangga yang kaya akan serat dapat bantu melancarkan proses pencernaan kamu.

4. Bantu cegah anemia

Perlu diketahui bahwa anemia merupakan salah satu penyakit yang umum diderita oleh perempuan Indonesia. Berdasarkan data Riskesdas 2018, prevalensi anemia pada remaja sebesar 32 %, artinya 3-4 dari 10 remaja menderita anemia. Hal tersebut disebabkan oleh kebiasaan asupan gizi yang tidak optimal dan kurang melakukan aktifitas fisik. Remaja yang anemia akan memengaruhi produktivitasnya di usia dewasa. Dikarenakan mangga mengandung zat besi, sehingga dapat membantu cegah anemia.

5. Memaksimalkan kesehatan kulit

Sesuai dengan tabel yang ada di atas tadi bahwa, 100 g buah mangga mengandung sekitar 316 mg beta karoten. Sehingga kandungan beta karoten yang cukup tinggi pada buah mangga baik untuk menjaga kesehatan kulit kamu dari dalam. Beta karoten juga dapat membantu meningkatkan kesehatan kulit dan pertahanan kulit terhadap radiasi sinar UV (ultra violet). Sehingga secara tidak langsung, beta karoten dapat memaksimalkan kesehatan dan penampilan kulit.

6. Dapat membantu mencegah diabetes

Jika mengonsumsi mangga segar dalam jumlah yang disarankan, maka bisa akan mengurangi risiko terkena diabetes. Walaupun mangga tidak mengandung banyak gula per porsi tapi masih tetap berpotensi menyebabkan lonjakan kadar gula darah jika dikonsumsi terlalu banyak pada satu waktu. Studi terbaru lainnya menyimpulkan bahwa mengonsumsi buah dan sayuran tinggi vitamin C dan karotenoid dapat membantu mencegah timbulnya diabetes. Mangga tinggi akan kedua kandungan nutrisi tersebut, sehingga dapat memberikan manfaat yang sama, meskipun penelitian lebih lanjut diperlukan.

Bagaimana Girls, sekarang sudah lebih mengenal buah mangga yang sering kamu konsumsi dalam kehidupan sehari-hari kan?. Tentunya selain konsumsi buah-buahan kamu juga harus penuhi asupan kebutuhan nutrisi harian kamu dengan makanan yang lain ya. Pastikan selalu kamu menerapkan asupan gizi seimbang yang beragam.

Sumber:

Faiqah, S., Ristrini, R., & Irmayani, I. (2018). Hubungan usia, jenis kelamin dan berat badan lahir dengan kejadian anemia pada balita di Indonesia. Buletin Penelitian Sistem Kesehatan, 21(4), 281-289.

Fatmawati, E. (2022). Mangga Kaya Akan Antioksidan.

Hamidah, S. (2015). Sayuran dan buah serta manfaatnya bagi kesehatan. Artikel Ilmiah. Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta.

Mango: Nutrition, Health Benefits, and How to Eat It (diakses 2022). https://www.healthline.com/nutrition/mango#3.-May-help-prevent-diabetes.

Kemenkes, R. I. (2018). Tabel komposisi pangan indonesia 2017. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2014). Pedoman Gizi Seimbang. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 41 Tentang Pedoman Gizi Seimbang, 1–96.

Suryana, D. (Ed.). (2018). Manfaat Buah: Manfaat Buah-buahan. Dayat Suryana Independent.