“Maltitol” Pilihan Pemanis Alternatif Selain Gula

Apa itu Maltitol?

Maltitol merupakan pemanis alami berbasis gula alkohol yang dapat ditemukan secara alami dalam buah dan sayuran. Maltitol diproduksi secara komersial dari pati serealia seperti jagung, gandum dan kentang, namun biasanya pemanis ini dibuat secara sintetis ketimbang dibuat dalam bentuk aslinya. Tingkat kemanisannya yaitu 75%-90% dari tingkat kemanisan gula pasir. Biasanya pemanis ini digunakan dalam pembuatan roti panggang, permen dan makanan manis lainnya. Maltitol juga sering digunakan sebagai pemanis obat. Selain fungsinya sebagai pemanis, maltitol juga membantu kelembapan makanan dan membantu mencegah pencoklatan dalam proses pemanasan.

Apakah Kelebihan Maltitol?

1. Mengurangi Asupan Gula

Gula alkohol tidak sepenuhnya diserap oleh tubuh. Akibatnya, dampak kenaikan gula darah dari gula alkohol umumnya lebih rendah daripada gula pasir. Bagi kamu yang mencoba mengurangi asupan gula, makanan dengan gula alkohol mungkin merupakan langkah awal yang cerdas untuk beralih ke makanan yang lebih sehat dengan rasa manis alami.

2. Lebih Aman untuk Kesehatan Gigi

Maltitol tidak menyebabkan kerusakan gigi seperti halnya gula pasir. Oleh karena itu, maltitol sering digunakan sebagai pemanis permen karet, pasta gigi, dan produk gigi lainnya dan dapat membantu menyegarkan napas kamu ladies.

3. Baik untuk Managemen Penurunan Berat Badan dan Diabetes

Maltitol mengandung jumlah kalori setengahnya dari gula pasir dan memiliki indeks glikemik yang lebih rendah juga sehingga bisa membantumu dalam program defisit kalori untuk penurunan berat badan atau pun managemen diabetes, tentu dengan tetap memantau jumlah asupannya.

Berapa Batas Konsumsi Maltitol yang Direkomendasikan?

Berdasarkan penelitian, kemampuan usus dalam mencerna Maltitol memliki batasan yaitu untuk dewasa 40 gram per hari dan untuk anak-anak hanya 15 gram per harinya. Jika dikonsumsi berlebih maka akan menimbulkan efek samping laksatif seperti diare, sakit perut atau perut bergas.

Maltitol dan gula alkohol lainnya dapat menjadi alternatif yang tepat bagi kamu yang ingin mengurangi asupan gula pasir, atau sedang dalam proses penurunan berat badan dan sedang menjalani terapi diabetes. Tetapi penting bagi kamu untuk mendiskusikan makanan yang mengandung maltitol dengan penyedia layanan kesehatan dan ahli gizi terutama jika kamu menderita diabetes.


Sumber:

Ariana dkk. 2020. “Maltitol: Analytical Determination Methods, Applications in the Food Industry, Metabolism and Health Impacts”. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC7400077/.

Anonim. 2019. “Is Maltitol a Safe Sugar Substitute?”. https://www.healthline.com/health/food-nutrition/is-maltitol-safe.

Laura Dolson. 2021. “What Are Sugar Alcohols?”. https://www.verywellfit.com/what-are-sugar-alcohols-2242525 .