Olahraga padel sedang menjadi tren gaya hidup sehat di Indonesia. Olahraga ini mendapatkan kesan yang seru, menantang, dan sehat bagi segala golongan usia. Saat ini, padel bukan sekadar sport performance, tetapi telah bertransformasi menjadi wadah untuk bersosialisasi, penghilang penat, dan alternatif baru dalam menjaga kebugaran. 

Artikel dibawah ini akan mengupas viralnya olahraga padel, peran influencer yang mempopulerkan padel, pola makan seimbang saat menekuni olahraga padel, serta cara menjaga semangat olahraga tanpa tekanan yang berlebihan.

Yuk, mari kita simak!

Olahraga Padel: Tren Gaya Hidup Sehat yang Viral di Indonesia

Olahraga padel, yang berasal dari Meksiko, kini menjadi olahraga favorit di Indonesia. Olahraga padel memberikan manfaat kesehatan yang luar biasa. Data dari Kompas mencatat bahwa padel dapat membantu kamu untuk menurunkan berat badan karena satu sesi latihan padel selama 1 hingga 2 jam bisa membakar 500 kalori. Ditambah, suasana lapangan yang lebih kecil dan dinding kaca memungkinkan refleks dan kecepatan berpikir bergerak dengan cepat, menjadikan olahraga ini efektif dan menyenangkan.

Studi dari International Journal of Environmental Research and Public Health, menegaskan bahwa aktivitas fisik seperti padel juga membantu menurunkan risiko penyakit kardiovaskular dengan mempengaruhi denyut jantung.

Selama pertandingan padel, terjadi perubahan signifikan pada denyut jantung. Aktivitas denyut jantung yang meningkat dikaitkan dengan peningkatan kebugaran pada jantung, pembuluh darah, dan ketahanan terhadap stres, ketiganya  memiliki keterkaitan dengan penurunan risiko penyakit kardiovaskular dari waktu ke waktu.

Penyakit kardiovaskular memang menjadi salah satu penyebab tingginya angka kematian di Indonesia . Padel bahkan dianggap lebih menarik daripada olahraga monoton karena gelombang adrenalin saat rally dan dinamika tim membuatnya terasa seperti hiburan sekaligus latihan fisik. 

Olahraga Padel : Panduan Pemula dan Influencer Indonesia yang Menyukainya

Dalam beberapa tahun terakhir, masyarakat Indonesia mengenal padel berkat influencer dan selebriti yang aktif berbagi konten seputar padel di media sosial. Beberapa artis dan juga influencer yang gemar bermain padel antara lain Luna Maya, Wulan Guritno, Anya Geraldine, Tasya Farasya hingga Nagita Slavina. Padel, yang sejatinya merupakan olahraga yang mirip dengan tenis, semakin digemari karena dianggap lebih mudah dimainkan dan menyenangkan sehingga bisa menjadi ajang untuk berkomunitas. 

Selebriti Indonesia seperti Wulan Guritno kini menjadi inspirasi bagi banyak orang yang tertarik mencoba olahraga padel. Mereka tidak hanya berolahraga, tapi juga mempromosikan gaya hidup sehat

Selain itu, trend ini juga akhirnya membuat komunitas padel menjadi menjamur. Dengan semakin banyak komunitas yang terbentuk, ekosistem padel juga menjadi semakin baik. Jika kamu ingin memulai, sebaiknya kamu ikut kedalam suatu komunitas yang menurut kamu cocok dengan diri kamu, karena ketika kamu memiliki komunitas, otomatis skill bermain dan juga semangat kamu akan lebih meningkat.

Kombinasi Padel dan Pola Makan Seimbang

Olahraga padel yang intens memerlukan asupan makanan yang tepat agar tubuh kamu tetap prima Ladies, tidak hanya sebelum tapi juga sesudah sesi padel kamu. Jurnal dari Universitas Gajah Mada (2024) menujukkan bahwa pola aktivitas fisik dan konsumsi nutrisi seimbang sangat penting untuk menjaga daya tahan tubuh dan pemulihan atlet. Itu artinya, padel denga pola makan sehat bisa memberikan hasil optimal untuk tubuh kamu.

Penerapan Pola Makan Seimbang Saat Menjalani Olahraga Padel

Kombinasi pola makan seimbang dengan olahraga padel harus terjalin baik. Berikut adalah contoh pola makan yang bisa kamu terapkan:

• Pra-olahraga (1–2 jam sebelum main)
• Konsumsi karbohidrat kompleks (nasi merah, ubi, oats) dan protein ringan (yoghurt rendah lemak atau susu rendah lemak).
• Intra-olahraga: Minum air putih atau air kelapa untuk menjaga hidrasi dan elektrolit.
• Pasca-olahraga: Konsumsi protein (tempe, tahu, telur, ikan) bersamaan dengan sayur hijau, feta atau alpukat. Susu rendah lemak juga direkomendasikan untuk bantu pemulihan otot dan asupan kalsium yang penting .

Riset dari Tarigan & Hidayat (2025) di Jurnal Pendidikan Jasmani dan Olahraga menyebut bahwa asupan nutrisi dan aktivitas fisik berbanding lurus dengan kondisi kesehatan. Makin seimbang makan dan olahraga, makin baik status fungsional tubuh.

Tips Menjaga Semangat Olahraga Tanpa Tekanan

Olahraga padel harus menyenangkan, bukan beban. Berikut tips agar semangat tetap menyala:

1. Enjoy first, compete later
   Banyak pengalaman dari media sosial menyatakan bahwa mindset “fun dulu” sangat menolong. Jadi, sebaiknya jangan terlalu fokus untuk berkompetisi karena sejatinya piala yang kamu dapat adalah tubuh yang sehat.
2. Variasi intensitas
   Menurut Padel Scientific Journal (2024) mengombinasikan lari, HIIT, dan strength training di luar sesi padel sangat efektif untuk menjaga kebugaran dan meningkatkan performa tubuh secara keseluruhan. Latihan kekuatan eksplosif terbukti meningkatkan kemampuan perubahan arah, kekuatan tubuh bagian atas, dan performa lompat pada pemain padel amatir, sehingga tubuh tetap siap untuk berolahraga dan bermain padel dengan optimal
3. Kenali lingkungan dan partner
   Bermain dengan orang yang supportive membuat padel terasa seperti rekreasi. Abaikan kompetisi berlebihan—fokus pada kebersamaan. Inilah fungsi dari komunitas padel yang tadi sudah disebutkan di atas. Jadi, jangan salah pilih komunitas kamu ya Ladies!
4. Istirahat & pemulihan
   Memberikan waktu pemulihan (recovery day) sangat penting agar otot dapat pulih optimal dan menurunkan risiko cedera. Recovery day membantu mengurangi nyeri otot, peradangan, dan kelelahan setelah latihan intensif, sehingga performa tetap terjaga dan risiko overtraining berkurang

Kesimpulan

Padel menawarkan paket lengkap: olahraga seru, menantang, sosial, sekaligus menyehatkan. Dengan dukungan influencer, lapangan yang makin banyak tersedia, dan fiturnya yang cocok dijadikan gaya hidup, padel pantas masuk ke dalam daftar olahraga pilihan.

Gabungkan padel dengan pola makan seimbang—karbo kompleks, protein, dan susu rendah lemak—untuk mendukung performa dan pemulihan. Jaga mindset “fun” dulu, dan gunakan progres sebagai motivasi bukan beban.

Jadi apakah kamu siap mencoba padel? Ayo, mainkan sejenak, rasakan enerjinya, dan biarkan olahraga ini membawamu menuju gaya hidup sehat dan bahagia!

 

Sumber :

Dupuy, O., Dugué, B., Theurot, D., Douzi, W., & Bosquet, L. (2018). An Evidence-Based Approach for Choosing Post-exercise Recovery Techniques to Reduce Markers of Muscle Damage, Soreness, Fatigue, and Inflammation: A Systematic Review With Meta-Analysis. Frontiers in Physiology, 9. https://doi.org/10.3389/fphys.2018.00403. 

Guerrero, O., Logroño, A., Baquedano, Z., Pardos, E., Apellaniz, N., & Martínez, M. (2024). Effects of a strength program on physical performance in amateur female padel players. Padel Scientific Journal. https://doi.org/10.17398/2952-2218.2.171. 

Janz, K., Troiano, R., Torres, A., Campbell, W., Kraus, W., Sprow, K., Powell, K., Haskell, W., Jakicic, J., & Piercy, K. (2019). Physical Activity, All-Cause and Cardiovascular Mortality, and Cardiovascular Disease. Medicine & Science in Sports & Exercise, 51, 1270–1281. https://doi.org/10.1249/MSS.0000000000001939.

Parraca, J., Alegrete, J., Villafaina, S., Batalha, N., Fuentes-García, J., Muñoz, D., & Fernandes, O. (2022). Heart Rate Variability Monitoring during a Padel Match. International Journal of Environmental Research and Public Health, 19. https://doi.org/10.3390/ijerph19063623.

Setiawan, C., Suci, M., Muhammad, D., Shahad, E. (2024). High Intensity Interval Training (HIIT) dalam Meningkatkan Daya Tahan dan Mencegah Cedera pada Pemain Bulu Tangkis. https://doi.org/10.22146/jkesvo.88362 

Tarigan., Hidayat. (2025). The Role of Physical Eduation and Sports in Addressing Global Lifestyle Challenges. https://doi.org/10.17509/jpjo.v10i1 Zhang, Y., Ren, J., Chen, P., Wu, N., Wang, D., & Tian, H. (2019). Physical Exercise and Selective Autophagy: Benefit and Risk on Cardiovascular Health. Cells, 8. https://doi.org/10.3390/cells8111436.