Tak Hanya Membakar Kalori, Olahraga Kickboxing Juga Bermanfaat untuk Kesehatan Mental

Ladies, apa kamu tahu olahraga kickboxing? Olahraga ini banyak digandrungi kaum pria, namun tak sedikit pula wanita yang melakukannya. Kickboxing berkembang melalui kombinasi Muay Thai dan pengaruh seni bela diri lainnya. Kickboxing mulai berkembang di Amerika Serikat pada awal tahun 1970-an dan semakin populer di tahun 1990-an dan awal 2000-an berkat video latihan kickboxing kardio Tae Bo.

Kickboxing ternyata memiliki banyak manfaat lho ladies, mau tahu apa saja manfaatnya. Yuk simak ulasan berikut!

Manfaat Kickboxing

Kesehatan Fisik

Setiap olahraga pada dasarnya memiliki banyak menfaat untuk kesehatan dan kebugaran. Berikut beberapa manfaat terkait kesehatan fisik yang bisa kamu dapatkan dari olahraga kickboxing:

1. Membantu membakar kalori

Berdasarkan penelitian dari American Council on Exercise (ACE), 15 wanita dengan berat badan sekitar 61 kg yang melakukan kickboxing mampu membakar kalori sekitar 6,45 kalori per menit (dengan sebagian besar latihan melibatkan tubuh bagian atas) hingga 8,3 kalori per menit (dengan kombinasi latihan yang melibatkan tubuh bagian atas dan bawah). Sebagian besar peserta kickboxing kardio membakar sekitar 350 – 450 kalori per jam. Ini merupakan salah satu olahraga yang bisa kamu lakukan jika kamu berniat menurunkan berat badan.

2. Meningkatkan kebugaran

Latihan kickboxing bukan hanya bermanfaat untuk membakar kalori, tapi juga bermanfaat untuk meningkatkan performa, kekuatan otot, kecepatan, kelincahan, dan fleksibilitas. Ini karena kickboxing melibatkan hampir seluruh otot tubuh. Selain itu, dalam kickboxing dibutuhkan koordinasi antara tangan – mata, fokus, dan waktu reaksi yang cepat dalam mengatasi serangan lawan. Hal ini dapat membantu kamu melatih koordinasi dan keseimbangan.

3. Meningkatkan kesehatan kardiovaskular

Karena termasuk dalam latihan kardio, kickboxing bisa membantu meningkatkan kesehatan kardiovaskular yang mengacu pada kesehatan jantung dan pembuluh darah. Memiliki jantung dan pembuluh darah yang sehat dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan penyakit kardiovaskular lainnya seperti stroke.

Kesehatan Mental

Bukan hanya untuk kesehatan fisik, kickboxing juga bermanfaat untuk kesehatan mental. Berikut beberapa manfaat terkait kesehatan mental yang bisa kamu peroleh dari olahraga kickboxing:

1. Membantu mengatur suasana hati

Olahraga bisa membantu meningkatkan pelepasan endorfin, zat kimia di otak yang berperan dalam pengaturan suasana hati, perasaan bahagia, euphoria, dan kegembiraan. Melakukan latihan kickboxing secara regular bisa membantu meringankan gejala stres, kecemasan, depresi, dan ADHD (attention deficit hyperactivity disorder).

2. Membantu menghilangkan stres

Ketika beban stres yang kita alami menjadi luar biasa, pikiran kita perlu melepaskan tekanan mental melalui tindakan fisik. Beberapa gerakan dalam kickboxing seperti meninju dan menendang samsak dapat dijadikan sebagai ajang untuk melampiaskan emosi di kala kamu sedang stress. Yap, hal ini akan memberikan kelegaan sementara dan meningkatnya produksi endorfin akan membuat suasana hatimu membaik. Buat kamu yang sedang stres, mungkin bisa mencoba olahraga yang satu ini ladies.

3. Meningkatkan rasa percaya diri

Olahraga kickboxing membutuhkn dan dapat meningkatkan kepercayaan diri, motivasi, kecenderungan untuk memiliki harapan dan optimisme, serta melatih ketahanan mental. Mempelajari teknik-teknik dalam kickboxing dapat memberikan kepercayaan pada kemampuan kamu untuk membela diri. Ini memungkinkan kamu merasa lebih nyaman di ruang tertentu, mengetahui bahwa kamu memiliki keterampilan untuk melindungi diri sendiri jika diperlukan.

4. Meningkatkan ketajaman daya ingat dan fokus

Teknik kickboxing membutuhkan keseimbangan dan koordinasi. Pelatihan keseimbangan seperti berdiri dengan satu kaki dan menendang, atau berputar mengarah pada peningkatan memori dan kesadaran spasial. Jenis gerakan ini terbukti dapat meningkatkan fungsi otak dan kognitif. Selain itu, dalam kickboxing kamu juga dituntut untuk fokus. Ini akan melatih fokusmu lebih tajam.

Ladies, itulah beberapa manfaat kickboxing. Bukan hanya bermanfaat untuk membakar kalori dan meningkatkan kesehatan dan kebugaran, kickboxing juga bermanfaat untuk kesehatan mental.

Bagi kamu yang tertarik mencoba olahraga yang satu ini, kamu perlu memperhatikan beberapa hal, diantaranya sebagai berikut:

  • Pilih instruktur dan jenis kelas

Corey Nelson, seorang personal trainer terlatih yang bersertifikat merekomendasikan untuk memulai dengan kelas kebugaran kickboxing kardio tanpa kontak jika kamu seorang pemula. Sementara jika kamu memiliki pengalaman kickboxing atau lebih menyukai olahraga kontak, kamu bisa memilih kickboxing kompetitif dengan kelas yang lebih kecil. Jika akhirnya kamu memutuskan untuk serius menekuni olahraga ini, maka kamu bisa mencari pelatih pribadi untuk melatihmu lebih intens. Konsultasikan dengan instruktur terkait jenis kelas mana yang cocok untukmu.

  • Persiapkan perlengkapan yang tepat

Beberapa perlengkapan yang diperlukan diantaranya:

  • Hand wraps
  • Sarung tinju
  • Penjaga mulut
  • Pelindung tulang kering
  • Pakaian yang nyaman dan mudah menyerap keringat

Pastikan kamu melepaskan semua aksesoris yang kamu kenakan untuk menghindari risiko cedera atau tersangkut pada sesuatu.

Bagaimana ladies, tertarik mencoba?

 

Sumber:

Wiltz, J. (2018). Calories Burned in a Kickboxing Class. [online] Tersedia di: <https://www.livestrong.com/article/270624-calories-burned-kickboxing-class/> [Diakses pada 14 Februari 2022].

LaMarco, N. (2022). A Beginner’s Guide to Kickboxing. [online] Tersedia di: <https://www.verywellfit.com/kickboxing-for-beginners-5216164> [Diakses pada 14 Februari 2022].

MacPherson, R. (2022). 5 Mental Health Benefits of Kickboxing. [online] Tersedia di: <https://www.verywellfit.com/mental-health-benefits-kickboxing-5216163> [Diakses pada 14 Februari 2022].

Ouergui, I., Hssin, N., Haddad, M., Padulo, J., Franchini, E., Gmada, N., & Bouhlel, E. (2014). The effects of five weeks of kickboxing training on physical fitness. Muscles, ligaments and tendons journal4(2), 106–113.