Bakar Kalori dengan Bulu Tangkis, Olahraga Permainan yang Menyenangkan

Ladies, bulu tangkis merupakan salah satu jenis olahraga permainan yang cukup populer. Bahkan olahraga yang satu ini merupakan salah satu cabang olahraga yang diandalkan oleh Indonesia dalam berbagai ajang olahraga bergengsi.  Selain itu, bulu tangkis merupakan jenis olahraga yang digemari banyak orang. Tahukah kamu olahraga yang satu ini punya banyak manfaat lho, bukan hanya untuk kebugaran saja, tapi juga untuk membantu membakar kalori dan untuk kesehatan mental. Yuk cari tau manfaatnya!

Manfaat Olahraga Bulu Tangkis

Olahraga bulu tangkis atau dikenal juga badminton bisa memberikan banyak manfaat untuk kebugaran tubuh, terutama dalam memperkuat otot khususnya otot inti, otot betis, paha, bokong, panggul, pinggul, otot lengan atas, serta otot punggung. Tak hanya itu, bermain bulu tangkis juga bisa meningkatkan fungsi kognitif otak, karena olahraga ini menuntut tingkat konsentrasi dan keaktifan otak dalam menentukan strategi untuk menyerang lawan. Selain itu, interaksi sosial yang dilakukan selama berolahraga bulu tangkis dapat pula mengurangi stres. Cocok banget nih buat kamu yang ingin menghilangkan stres dan juga menghilangkan kelebihan kalori di tubuhmu.

Tahukah kamu kalau rata-rata orang dengan berat badan 45 – 70 kg bisa membakar kalori sekitar 260 – 400 kalori per jam dengan bermain bulu tangkis? Sementara untuk permainan yang lebih kompetitif, jumlah kalori yang terbakar bisa mencapai 330 – 500 kalori per jam lho. Jumlah kalori yang terbakar bergantung pada berat badanmu dan intensitas permainan yang kamu lakukan. Misalnya, orang dengan berat badan 60 kg bisa membakar kalori sebanyak 347 kalori per jam pada permainan bulu tangkis sosial dan pada permainan kompetitif bisa membakar hingga 441 kalori per jam.

Nah, buat kamu yang tertarik dengan olahraga yang satu ini, ada tips untuk memilih raket bulu tangkis yang cocok untukmu. Yuk simak tipsnya!

Tips Memilih Raket Bulu Tangkis Bagi Pemula

Untuk melakukan olahraga ini membutuhkan shuttle cock dan raket. Pemilihan raket yang pas sangat diperlukan untuk menunjang permainan bulu tangkis. Nah, buat kamu yang gemar dengan olahraga yang satu ini, berikut ada tips untuk memilih raket bulu tangkis yang baik.

1. Cek Berat Raket dan Ukuran Pegangan Raket

Berat raket ditandai dengan logo “U”, biasanya kamu bisa melihat tanda ini di bagian bawah handle grip raket. Berikut ini ukuran berat raket:

  • U : 95-99 gr
  • 2U : 90-94 gr
  • 3U : 85-89 gr
  • 4U : 80-84 gr
  • 5U : 75-79 gr
  • 6U : 70-74 gr

Idealnya, raket bulu tangkis yang bagus adalah yang ringan, karena raket yang terasa berat saat digenggam atau digerakkan justru akan membatasi rentang gerak lengan dan bisa menyebabkan cedera di lengan atau bahu jika tidak terbiasa. Umumnya raket yang banyak ditemukan yakni 3U, 4U, 5U, dan 6 U. Sementara raket jenis U dan 2 U jarang ditemukan, dan biasanya hanya digunakan sebagai raket untuk melatih kekuatan pergelangan tangan dan otot lengan bawah.

Seperti halnya berat raket, ukuran pegangan raket (handle grip) pun bervariasi dan biasanya ditulis dengan huruf “G” di bagian bawah handle grip bersamaan dengan ukuran berat raket, contohnya 3U5G. Berikut ini ukuran pegangan raket:

  • G1 : 4 in
  • G2 : 3.75 in
  • G3 : 3.5 in
  • G4 : 3.25 in
  • G5 : 3 in
  • G6 : 2.75 in

Jika kamu tidak mengetahui ukuran genggaman yang pas untukmu, sebaiknya pilih ukuran yang paling kecil. Nah, dari situ kamu bisa menyesuaikan dengan ukuran yang lebih besar dan yang membuat kamu nyaman.

2. Cek Jenis dan Bentuk Kepala Raket

Kepala raket ada 3 jenis, yaitu ringan, berat dan yang seimbang. Ketiganya memiliki fungsi yang berbeda. Kepala raket yang berat bisa membantu kamu memberikan smash ke arah lawan dengan lebih kuat dan akurat. Namun, jenis raket ini tidak cocok untuk respon tangkisan yang lincah dan cepat, karena beratnya menyebabkan ayunan menjadi lebih lambat. Selain itu, tambahan berat pada kepala raket juga bisa menambah beban di pergelangan tangan.

Jika kamu butuh melakukan pukulan yang lincah dan cepat, maka kamu bisa memilih raket dengan jenis kepala yang ringan. Jenis kepala raket yang ringan membuat kamu lebih luwes untuk mengatur kekuatan dan gerakan lengan saat memukul shuttle cock. Namun, beratnya yang ringan, raket ini tidak banyak memberikan dorongan ketika melakukan smash. Jenis kepala raket yang ideal ialah yang seimbang, karena raket ini bisa mendukung gerakan smash dan juga gerakan cepat untuk menangkis gerakan lawan.

Selain beratnya, kamu juga perlu memperhatikan bentuk kepala raket. Ada 2 jenis kepala raket bulu tangkis, yaitu berbentuk kotak (isometric) dan berbentuk oval (konvensional). Perbedaan keduanya ialah pada “sweet spot”-nya. Sweet spot adalah area di kepala raket yang akan memberikan kekuatan maksimal jika pantulannya tepat mengenai titik tersebut. Saat ini lebih banyak raket dengan bentuk kepala isometrik dibanding konvensional karena memiliki pantulan yang lebih baik.

3. Perhatikan Bentuk Batang Raket

Jenis batang raket bulu tangkis berkisar dari fleksibel, sedang, kaku, dan ekstra kaku. Jenis batang raket ini akan mempengaruhi gerakan dan ayunan raket saat bermain. Pemilihan batang raket biasanya dipilih berdasarkan kecepatan ayunan pemainnya. Batang raket yang kaku dan ekstra kaku dapat menunjang gerakan dan ayunan raket untuk menghasilkan performa yang bagus, dan dapat memberikan pantulan shuttle cock yang lebih cepat. Jenis raket ini biasa digunakan oleh atlet bulu tangkis professional.

Sementara bagi pemain pemula yang kemampuan ayunnya belum cukup terasa, disarankan untuk menggunakan batang fleksibel hingga sedang. Sehingga tidak perlu mengeluarkan banyak tenaga untuk mengayun dan menggerakan raket. Jenis raket dengan batang fleksibel dapat digunakan untuk berlatih teknik mengontrol ayunan, memukul, dan menangkis.

Nah, itu dia ladies beberapa tips dalam memilih raket bulu tangkis yang baik. Jadi, jangan sembarangan memilih raket atau sekedar mengikuti pilihan raket pemain bulu tangkis yang menjadi idola kalian ya. Karena sembarangan memilih raket tidak hanya bisa menghambat permainan kamu tapi bisa juga menyebabkan cedera pada pergelangan tangan atau bahu. Maka, pilihlah raket yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi fisikmu ya ladies!

Bagaimana ladies, apa kamu tertarik menekuni olahraga yang satu ini? Yuk ajak pasanganmu, teman, atau anggota keluargamu untuk berolahraga bulu tangkis bersama. Dengan begitu, olahraga akan terasa lebih menyenangkan.

 

Sumber:

Captain Calculator. (2020). Calories Burned Playing Badminton. [online] Tersedia di: <https://captaincalculator.com/health/calorie/calories-burned-badminton-calculator/#:~:text=The%20average%20person%20burns%20475,of%20your%20level%20of%20play.> [Diakses pada 25 Februari 2022].

Decathlon. (Tanpa Tahun). Top 15 Benefits of Playing Badminton. [online] Tersedia di: <https://www.decathlon.com.hk/en/c/htc/badminton-top-15-health-benefits-of-playing-badminton_cf3e4d97-5f2e-4b26-a60f-09d4e070d9ca> [ Diakses pada 25 Februari 2022].

Hellosehat.com. (2020). 5 Manfaat Main Bulu Tangkis yang Bakal Bikin Anda Makin Semangat Berolahraga. [online] Tersedia di: <https://hellosehat.com/kebugaran/olahraga-lainnya/manfaat-bulu-tangkis/> [Diakses pada 25 Februari 2022].

Hellosehat.com. (2021). 5 Tips Memilih Raket Badminton, Apa Saja yang Perlu Diperhatikan?. [online] Tersedia di: https://hellosehat.com/kebugaran/olahraga-lainnya/memilih-raket-badminton/ [Diakses pada 25 Februari 2022].