Sudah Minum Minuman Fiber Tapi Kok Masih Susah BAB atau Sembelit?

Sudah Minum Minuman Fiber Tapi Kok Masih Susah BAB atau Sembelit

Ladies, siapa nih yang kerap mengalami masalah susah buang air besar (BAB)? Sudah coba minuman fiber tapi kok masih saja susah BAB?

Susah BAB atau sembelit seringkali terasa tidak menyenangkan dan tidak nyaman, apalagi jika berlangsung untuk waktu yang cukup lama. Selain itu, kotoran yang menumpuk di usus besar juga bisa mengganggu penampilan, lantaran membuat perut tampak buncit. 

Banyak orang mengonsumsi minuman fiber agar BAB-nya menjadi lebih lancar dan tidak sembelit lagi. Tapi, kenapa ya beberapa orang masih saja susah BAB meski sudah minum minuman fiber? Cari tahu jawabannya dalam ulasan berikut yuk!

Apa yang dimaksud sembelit?

Sembelit atau sulit buang air besar dalam bahasa medis dikenal sebagai konstipasi. Sembelit adalah gangguan pada saluran pencernaan yang umum dialami banyak orang. Ini adalah kondisi yang dapat dialami setiap orang dari segala usia. Kondisi sulit buang air besar atau sembelit ditandai dengan jarangnya buang air besar dan mengalami kesulitan saat buang air besar.

Berikut ini beberapa gejala yang menandakan kamu mengalami sembelit:

  • BAB jarang (kurang dari 3 kali seminggu)
  • Konsistensi feses atau kotoran cenderung keras, kering, atau menggumpal
  • Mengejan atau nyeri saat BAB
  • Merasa seperti belum mengosongkan kotoran sepenuhnya
  • Sakit perut dan kembung atau mual

Ketika kamu mengalami 2 gejala atau lebih dari beberapa gejala di atas selama tiga bulan atau lebih bisa jadi kamu mengalami sembelit kronis.

Minuman fiber sebagai solusi susah BAB?

Minuman fiber biasanya kaya akan serat, yang dapat membantu meningkatkan kesehatan pencernaan dan melancarkan BAB. Kandungan serat dalam minuman fiber dapat membantu meningkatkan volume dan melunakkan feses, serta menstimulasi pergerakan usus, sehingga feses atau kotoran dapat dikeluarkan dengan lebih mudah.

Baca :   Cari Teh Diet yang Aman? WRP Diet Tea Saja!

Tapi, kenapa ya masih saja susah BAB meski sudah minum minuman fiber

Sebenarnya ada berbagai faktor yang bisa menyebabkan kamu masih susah BAB meski sudah minum minuman fiber, di antaranya yaitu:

  1. Asupan serat masih kurang

Menjaga asupan serat harian tetap terpenuhi dapat membantu menjaga fungsi saluran pencernaan dan membuat BAB lebih teratur. Jika kamu menganggap minum minuman fiber saja cukup untuk memenuhi kebutuhan serat harianmu, bisa jadi kamu keliru. Kebanyakan minuman fiber mengandung serat sekitar 4-6 g per sajian dan biasanya konsumsinya dianjurkan 1-2 kali sehari. Jumlah ini belum bisa memenuhi kebutuhan serat harianmu. 

Kemenkes RI menganjurkan untuk memenuhi kebutuhan serat harian sekitar 25-37 g per hari. Kamu bisa memperolehnya dengan mengonsumsi makanan sumber serat seperti sayur, buah-buahan, kacang-kacangan, dan biji-bijian. Sementara, minuman fiber ditujukan untuk membantu memenuhi kebutuhan serat harianmu, bukan sebagai satu-satunya sumber serat. Nah, cobalah tengok kembali asupan seratmu ladies! Apakah kamu sudah cukup konsumsi sayur, buah, dan sumber serat lainnya? 

  1. Kurang minum

Kurang minum bisa menjadi alasan mengapa kamu susah BAB. Karena kurang minum bisa menyebabkan dehidrasi yang membuat feses menjadi keras dan sulit dikeluarkan, apalagi jika asupan serat harianmu rendah. Selain itu, serat tidak bisa bekerja dengan baik tanpa asupan air yang cukup. Jadi, perhatikan asupan air harianmu ya. Pastikan kamu minum air minimal 2 L sehari.

  1. Kurang gerak
Baca :   Viral, Diet Kopi Americano Jadi Tren Diet Baru

Kurang aktivitas fisik bisa menjadi salah satu alasan mengapa kamu susah BAB atau sembelit. Karena olahraga teratur dapat membantu menstimulasi otot-otot di usus, sehingga mendorong pergerakan usus yang sehat. Ini dapat membantu feses untuk bergerak keluar lebih mudah. Lakukanlah olahraga secara teratur 30 menit setiap hari untuk meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.

  1. Kebiasaan menahan BAB

Kebiasaan menahan atau menunda BAB bisa jadi faktor penyebab kamu mengalami sembelit. Karena menunda-nunda BAB akan membuat rasa ingin BAB itu lama-kelamaan hilang. Hal ini bisa menghambat fungsi saluran pencernaan dan pada akhirnya menyebabkan sembelit. Feses yang tidak segera dikeluarkan tersebut akan mengalami reabsorpsi atau penyerapan air kembali, yang membuat feses menjadi kering dan keras, sehingga sulit dikeluarkan. Menahan keinginan BAB juga bisa menyebabkan kerusakan pada usus besar dan otot rektum.

  1. Terlalu sering menggunakan obat pencahar

Obat pencahar banyak dijual secara bebas dan kerap digunakan dalam mengatasi sembelit. Sayangnya, penggunaan obat pencahar yang berlebihan justru dapat memperburuk sembelit. Karena dapat menyebabkan dehidrasi yang membuat feses menjadi kering dan keras, sehingga sulit dikeluarkan. Selain itu, obat pencahar yang bekerja terlalu keras pada saluran pencernaan, secara bertahap mengurangi tonus otot dan sinyal saraf. Hal ini akan memperlambat kontraksi otot pencernaan. 

Penggunaan obat pencahar yang terlalu sering, apalagi jangka panjang juga bisa menyebabkan usus mengalami kecanduan. Kamu mungkin akan mengembangkan toleransi terhadap obat pencahar, sehingga kamu mungkin memerlukan dosis yang lebih tinggi untuk bisa buang air besar. Apabila hal ini terjadi pada dirimu, maka sebaiknya konsultasikan kondisi kesehatanmu dengan dokter dan mintalah saran terkait penggunaan obat pencahar yang aman.

Baca :   Manfaat Ekstrak Daun Teh Hijau untuk Menurunkan Berat Badan

Ladies, itu dia beberapa alasan mengapa kamu masih susah BAB meski sudah mengonsumsi minuman fiber. Konsumsi minuman fiber saja tidak serta merta membuat masalah sembelit kamu teratasi, kamu tetap perlu memerhatikan asupan serat harianmu dengan konsumsi sayur dan buah, mencukupi kebutuhan air dan olahraga teratur. 

Beberapa minuman fiber mungkin bisa memberikan efek pengosongan pencernaan dengan cepat. Tapi, kamu perlu cek komposisinya ya! Karena bisa jadi minuman fiber tersebut mengandung bahan atau obat pencahar yang dapat merangsang usus untuk mengeluarkan feses. 

Hati-hati ya ladies, minuman fiber yang mengandung obat pencahar tidak dianjurkan dikonsumsi jangka panjang, maksimal hanya 1 minggu. Kandungan obat pencahar tersebut dapat menimbulkan efek samping seperti sakit perut berlebihan hingga diare. Jangan lupa konsultasikan kondisi kesehatanmu dengan dokter apabila sembelitmu tak kunjung membaik. 

Sumber:

BetterHealth Channel. (nd). Constipation. https://www.betterhealth.vic.gov.au/health/conditionsandtreatments/constipation 

Diaz, Sorangel, et al. “Constipation.” PubMed, StatPearls Publishing, 12 Nov. 2023, www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK513291/

DiLonardo, M. J. (2024). Habits That Cause Constipation. https://www.webmd.com/digestive-disorders/habits-cause-constipation

Dorwart, L. (2023). Excessive Laxative Use. https://www.verywellhealth.com/excessive-laxative-use-5219453 

Lachtrupp, E. (2023). 7 Sneaky Reasons You’re Constipated That Have Nothing to Do with Food, According to a Dietitianhttps://www.eatingwell.com/article/8061979/reasons-constipated-not-food-according-to-a-dietitian/ 

NHS UK. (2023). Constipation. https://www.nhs.uk/conditions/constipation/ Tekola, B. (2023). Eating Fiber but Still Constipated? Try These 5 Things. https://www.livestrong.com/article/391738-when-high-fiber-diet-doesnt-relieve-constipation/

Article Lainnya